Layar plasma mirip dengan televisi LCD dan LED karena layarnya datar, tipis dan mampu dipasang di dinding. Layar plasma terdiri dari banyak sel kecil yang mengandung gas mulia dan sejumlah kecil merkuri. Sel-sel ini berada di antara dua potong kaca dan listrik dilewatkan melalui sel, menyebabkan gas berubah menjadi plasma. Cahaya kemudian dipancarkan, menghasilkan gambar di layar. Layar plasma mendukung resolusi tinggi hingga 1920 x 1080, memiliki rasio kontras yang sangat baik, sudut pandang lebar, dan kecepatan refresh tinggi yang mengurangi kekaburan video. Mereka sangat baik untuk film aksi cepat dan permainan olahraga dan secara keseluruhan memberikan pengalaman menonton yang sangat baik.
Namun, layar plasma juga memiliki kelemahan. Mereka mungkin memiliki peningkatan peluang pembakaran layar, hilangnya kecerahan dari waktu ke waktu, biaya penggunaan yang lebih tinggi (penggunaan listrik yang lebih tinggi), dan lebih berat. Mereka biasanya memiliki umur sepuluh tahun.
Pada Juli 2014, Samsung mengumumkan akan mengakhiri pengembangan TV plasma akhir tahun itu. Datang setelah Panasonic mengumumkan bahwa mereka mengakhiri pengembangan TV plasma mereka, banyak yang percaya bahwa TV plasma akan menjadi hal di masa lalu.
Layar, Gas-plasma, Definisi tinggi, Istilah video